MyMegawisata.com – Tidak dapat dibayangkan jika warga Sumatera Selatan memiliki niat yang begitu kuat untuk menunaikan ibadah umroh. Betapa tidak, sedikitnya 2.000 orang berangkat umroh setiap bulan dari daerah ini.
“ Kaya-kaya orang Sumsel ini. Salut juga kita. Mereka lebih suka umroh dari pada jalan-jalan berwisata ke negara lain. Memang ini pilihan yang benar,”ujar Pengamat Kemasyarakatan Sumsel, Ade Indra, M.Si, Ketika berbincang soal haji dan umroh pada satu Forum Group Discusion (FGS) yang dilakukan Yayasan Satujalan Network, di Palembang baru-baru ini.
Data 2.000 orang jamaah umroh ini, jika menghitung seat yang disediakan oleh Maskapai Penerbangan Lion Air yang mencapai 443 tempat duduk setiap hari Kamis dalam satu pekan.Jika dikalikan empat dalam sebulan sudah mencapai 1.600 orang yang berangkat. “Itu baru satu pesawat. Belum lagi ikut Garuda Indonesia, orang sumsel tetapi melalui Jakarta dan CityLink yang juga langsung ke tanah Suci dari Palembang.
Wajar kalau kita hitu-hitu, hamper 2.000 lebih dengan penambahan dua pesawat lainnya, City Link dan Garuda. “Barangkali ada juga Travel Umroh yang memberangkatkan dari Jakarta ikut dengan Maskapai Penerbangan Saudia Air Lines, Qatar dan lainnya.
Ini memang suatu yang luar biasa tentang niat dan keberangkatan umroh ke Makkah dan Madinah dari Indonesia. Begitu juga haji, orang Muslim yang paling banyak menunaikan umroh dan haji selalu dari Indonesia. Sumsel untuk keberangkatan umroh, bisa mencapai 2.000 orang tiap bulan. Tentu luar biasa,”ujar Adi Indra yang sekarang lagi menempu Pendidikan Doktor di Universitas Indonesia itu.
Sementara itu, Direktur Utama, PT Sriwijaya Mega Wisata, Salwaty, ketika ditanya Rabu (20/11-2024) menyebutkan memang minat untuk berumrah di Sumsel sangat besar. Data yang dikemukakan barangkali bisa bener, mengingat Lion saja hampir 1.600 orang tiap bulan , dengan keberangkatan tiap hari Kamis tersedia seat mencapai untuk 433 orang penumpang.
“Kami saja ada kalanya membuat dua sift pada bulan tertentu dengan dua group bahkan pernah tiga group keberangkatan dengan klasifikasi bintang tiga, empat dan hotel bintang lima.” 26 Desember 2024 ini kami memberangkatakan kisaran 45 sampai 50 orang jamaah umroh insyaAllah, yang langsung Palembang-Madinah,”ujar Salwaty
Pihak Mega Wisata, katanya, akan memberikan kemudahan kepada calon jamaah yang bener-benar serius berangkata umroh bersama perusahaan travel Mega Wisata untuk memberikan harga-harga yang murah dan mudah.
Biaya Unroh Hanya Rp 26,5 Juta, Murah
Ada biaya hanya Rp 26,5 juta/orang, pemberangkatan tanggal-tanggal tertentu, bahkan memberikan lebih mudah lagi hanya dengan biaya Rp 100 Juta untuk 4 (empat) orang,”kata Salwaty.
Mega Wisata katanya ingin menghantar jamaah dengan keberangkatan yang terjangkau dan ingin memudahkan setiap orang yang ingin melaksanakan umroh ke tanah suci melalui Mega Wisata.
Biaya yang Rp 100 Juta empat orang dan reguler Rp 26,5 juta adalah keberangkatan yang ditetapkan pada tanggal 2 Januari 2025, 6 Februari 2025, dan 10 April 2025. Tanggal dan bulan serta tahun yang ditentukan merupakan umroh terbaik sesuai pilihan Mega Wisata.
Sebab waktu yang ini, cukup digemari jamaah dari penjuru dunia. Mereka berkumpul sekaligus menunaikan ibadah yang khusu’ kepada Allah Subhana Wata’ala.
Mega Wisata juga Umroh dengan paket I’tikap yang akan berangkat pada tanggal 18 Maret 2025 Ramadhan 1446 H dengan biaya sebesar Rp 64 Juta.
Keberangkatan ini menggunakan Pesawat Garud Indonesia. Kami akan menginapkan jamaah di Hotel bintang 4 (lima) Mira Ajyad di Kota Makkah Almukarromah dan di hotel Kayan International di Madinah.
Mega Wisata juga akan memberikan kesempatan kepada mereka yang ingin berkunjung ke Thoif pada tanggal 2 Januari 2025 dengan biaya Rp 29, 8 Juta. Menikmati kota Thoif dan kereta gantung yang menggunakan teknologi tinggi.
Kemudian pada 9 Januari 2025 juga ada paket bintang empat di Madinah dan bintang lima di Makkah, dengan menggunakan kereta cepat dari Madinah ke Makkah yang ditempuh kisaran 2 jam perjalanan. Cukup cepat.
Pada 10 April 2025, atau kita sebut sebagai paket Syawal dengan program eksclusif yang menginap di hotel berbintang tiga dengan biaya Rp 29, 9 juta dan masih pada tanggal 10 Maret 2025 dengan biaya Rp 37,8 Juta tentunya menginap di hotel bernintang empat.
Lama waktu umroh sembilan hari dengan menggunakan pesawat Garuda Indonesia. Tetunya selain ada paket City Tour juga ada perjalanan ke Thoif dengan menggunakan kereta listrik gantung atau yang dikenal dengan Gondola.
Direktur Utama Mega Wisata, Salwaty, mengatakan bahwa pihak manajemen Mega Wisata ingin memberikan ke nyamanan dalam perjalanan umroh kepada jamaahnya.
Karena itu Salwaty, membuat paker berangkat 20 orang maka akan ada satu orang yang gratis. Memudahkan semua orang berangkat umroh, tentu karena pihaknya ingin ada dapat menunaikan umroh, sebelum ada kesempatan berhaji kemudian.
Penulis: Bangun Lubis
