TOUR'S & TRAVELUTAMA

Kembali ke Palembang dengan Hati yang Penuh Syukur

MyMegawisata.com, JEDDAH —Setelah menunaikan ibadah umrah sejak 19 Juli 2025, sebanyak 91 jamaah Mega Wisata kini dalam perjalanan kembali ke Tanah Air.

Rombongan yang terbagi dalam dua grup ini diperkirakan akan tiba di Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II, Palembang, pada Rabu, 30 Juli 2025 sekitar pukul 15.30 WIB.

Wajah-wajah penuh syukur, hati yang hangat oleh zikir dan kenangan suci, menyertai langkah-langkah mereka menuju rumah masing-masing.

Dalam perjalanan spiritual kali ini, para jamaah tidak hanya menunaikan rukun-rukun umrah, tetapi juga menyelami jejak kehidupan Rasulullah  melalui *city tour* yang menyentuh jiwa. Mereka diajak menyaksikan sejarah agung di tanah kelahiran Islam, meresapi perjuangan dan cinta Nabi Muhammad SAW terhadap umatnya.

Namun satu pengalaman yang paling membekas dalam hati jamaah adalah saat mengunjungi Kota Thaif, sebuah kota bersejarah yang menjadi bagian penting dalam kisah dakwah Rasulullah.

Di kota inilah, Nabi pernah diusir, dihina, bahkan dilempari batu oleh penduduknya. Tapi di sinilah juga, beliau menunjukkan kasih sayang dan doa-doanya yang lembut untuk kaum yang menyakitinya.

“Bermalam di Thaif adalah pengalaman yang langka dalam paket umrah. Kami semua merasakan dinginnya malam Thaif, tapi juga hangat oleh kenangan dan pelajaran sejarah yang kami resapi di sana,”* tutur Salwaty, Direktur Utama PT Sriwijaya Mega Wisata, dengan mata berbinar penuh haru.

Baca Juga  Musim Umroh Dibuka, Mega Wisata Tawarkan Perjalanan Rohani

Tidak hanya itu, para jamaah juga sempat menikmati hidangan khas Timur Tengah berupa **nasi mandi**, yang menggugah selera setelah lelah dalam perjalanan. Santapan itu menjadi simbol sederhana betapa kasih sayang dan perhatian Mega Wisata terus hadir dalam setiap detail perjalanan.

Umrah yang Tak Sekadar Ibadah, Tapi Perjalanan Jiwa

Bagi Mega Wisata, setiap perjalanan bukan sekadar membawa jamaah dari satu tempat ke tempat lain. Tapi yang utama adalah **membimbing mereka dalam perjalanan ruhani** yang menambah ketakwaan, memperkuat akidah, serta menghidupkan kembali semangat mencintai Rasulullah dan ajarannya.

Kami bersyukur, semua berjalan lancar dan penuh keberkahan. Kebersamaan kami selama hampir dua pekan bukan hanya mempererat ukhuwah, tapi juga meninggalkan kesan mendalam yang tidak bisa dibayar oleh apa pun selain rasa syukur dan air mata haru,”* lanjut Salwaty.

Perjalanan ini menjadi pengingat bahwa *umrah bukan hanya ritual, melainkan sebuah pelajaran panjang tentang keikhlasan, kesabaran, dan cinta kepada Allah dan Rasul-Nya.

Dari Makkah yang agung, Madinah yang menenangkan, hingga Thaif yang membangkitkan perenungan — semuanya menyatu dalam memori yang akan terus hidup dalam hati para jamaah.

Baca Juga  Persiapan Pulang, Usai Rangkaian Ibadah Umroh Rampung

Mega Wisata: Lebih dari Sekadar Travel, Tapi Sahabat Perjalanan Rohani

Dengan semangat pelayanan dan kasih sayang yang tulus, Mega Wisata terus menempatkan diri sebagai bukan hanya penyelenggara umrah, tapi mitra rohani para tamu Allah. Mulai dari layanan personal, bimbingan manasik, hingga pengalaman sejarah yang memperkaya jiwa, semuanya menjadi bagian dari paket yang dirancang penuh perhatian.

*“Kami ingin setiap jamaah pulang bukan hanya dengan oleh-oleh, tapi membawa pulang perubahan hati. Umrah ini semoga menjadi titik tolak menuju hidup yang lebih bertakwa dan berserah kepada Allah,” kata  Salwaty.

Kini, para jamaah Mega Wisata tengah duduk nyaman di pesawat, membawa kenangan yang tak tergantikan.

Di antara gemuruh mesin dan langit yang terbentang luas, mereka melantunkan doa dalam diam: semoga ini bukan perjalanan terakhir.

Semoga Allah memanggil lagi. Dan semoga kehidupan setelah umrah ini menjadi lebih baik dari sebelumnya.

Selamat datang kembali di Tanah Air, para tamu Allah. Semoga umrah kalian mabrur, dan langkah-langkah kalian dipenuhi rahmat.

Editor: Bangun, Dody dan Atin

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button