
MyMegawisata.com – Di balik panasnya yang kadang menyengat dan sinarnya yang kadang kita hindari, sinar matahari menyimpan rahmat besar dari Allah SWT. Sejak awal penciptaan, matahari bukan sekadar penerang dunia, tapi juga penjaga keseimbangan hidup manusia.
Kita sering mendengar bahwa matahari penting karena membantu pembentukan vitamin D. Itu benar. Tapi ternyata, manfaatnya jauh lebih luas, menyentuh sisi fisik, psikis, hingga spiritual kita sebagai manusia.
Lebih dari Sekadar Vitamin D
Matahari membantu kulit memproduksi vitamin D3, yang sangat penting bagi:
- Kekuatan tulang dan gigi
- Imunitas tubuh
- Fungsi otak dan jantung
- Pencegahan penyakit autoimun
Namun, sinar matahari bukan hanya “pabrik vitamin”. Ia juga adalah pengatur alami jam biologis tubuh kita — sebuah mekanisme ciptaan Allah yang disebut ritme sirkadian.
Ritme Sirkadian dan Keseimbangan Jiwa
Cahaya matahari mengatur kapan kita merasa terjaga, dan kapan kita mengantuk. Ia memengaruhi hormon melatonin dan serotonin, yang berperan besar dalam tidur dan suasana hati.
“Matahari bukan hanya penyinar kulit, tapi penyembuh jiwa. Paparan pagi hari bisa meningkatkan hormon serotonin, membantu orang keluar dari stres dan depresi,” ungkap Dr. Chairuna, M.Biomed, dari FINEM (Forum Ilmuwan & Medik Muslim), dalam sebuiah diskusi kesehatan Islami.
Ia menambahkan, “Sering kali kita lihat orang yang murung, malas bergerak, dan mengalami gangguan tidur — ternyata mereka jarang keluar rumah, jarang terkena matahari. Cahaya alami itu seperti pelukan dari langit, penanda bahwa hari ini masih ada harapan.”
Manfaat Lain yang Tak Disangka
Berikut adalah beberapa manfaat sinar matahari selain vitamin D:
- Menurunkan Tekanan Darah
Sinar UV memicu pelepasan nitric oxide, zat yang melebarkan pembuluh darah dan menurunkan tekanan darah. - Mencegah Kanker Tertentu
Paparan sinar matahari dalam jumlah cukup (bukan berlebih) dikaitkan dengan penurunan risiko kanker usus besar, prostat, dan payudara. - Mengurangi Peradangan
Membantu menekan inflamasi kronis dan memperbaiki respon imun tubuh. - Meringankan Masalah Kulit
Dalam dunia medis, sinar UV digunakan untuk mengobati psoriasis, vitiligo, dan eksim.
Islam Memandang Matahari Sebagai Tanda Kekuasaan Allah
Al-Qur’an mengabadikan matahari sebagai tanda kekuasaan Ilahi yang penuh berkah:
“Dan Kami jadikan malam dan siang sebagai dua tanda. Maka Kami hapuskan tanda malam dan Kami jadikan tanda siang itu terang benderang, agar kamu mencari karunia dari Tuhanmu…”
(QS. Al-Isra: 12)
Matahari bukan hanya fenomena fisika, tetapi rahmat langsung dari Allah agar manusia hidup seimbang, tidak hanya secara medis, tapi juga spiritual.
Waspadai Bahaya, Ambil Manfaatnya
Meski begitu, paparan berlebihan terutama antara pukul 11.00 – 15.00 dapat menyebabkan:
- Kerusakan kulit
- Risiko kanker kulit
- Dehidrasi
Karena itu, bersikap bijaklah: jemurlah diri pada pagi hari, atau berada di luar rumah saat siang dalam waktu singkat, untuk menjaga keseimbangan yang sehat.
Terang yang Menyembuhkan
Matahari bisa menyilaukan mata yang letih. Tapi bagi mereka yang tahu maknanya, ia adalah tanda cinta langit kepada bumi.
“Jangan biarkan harimu berlalu tanpa menatap langit. Sinar matahari hari ini bisa jadi penyembuh yang Allah kirimkan — bukan hanya untuk kulitmu, tapi untuk jiwamu.”
Editor: Bangun Lubis