MyMegawisata.com – Buka bersama antara karyawan dan keluarga Mega Wisata Travel memiliki makna dan tujuan yang mendalam, baik dari segi sosial, emosional, maupun spiritual.
Tujuannya, mengeratkan Kebersamaan dan Silaturahmi. Buka puasa bersama yang dilakukan Mega Wisata dan Keluarganya, menurut Direktur Utama PT Sriwijaya Mega Wisata, Salwaty yang hadir pada acara Selasa 18 Maret 2025 itu, adalah Upaya mempererat hubungan antara karyawan serta dengan keluarga mereka, menciptakan suasana kekeluargaan yang lebih hangat.
Meningkatkan Rasa Kekompakan dan Solidaritas. Dengan berkumpul bersama dalam suasana yang penuh kehangatan, karyawan bisa saling mengenal lebih baik, termasuk mengenal keluarga rekan kerja mereka.
Menghormati Nilai Keagamaan. Buka bersama memiliki dimensi spiritual yang mendalam, di mana setiap peserta dapat merasakan kebersamaan dalam ibadah, seperti berbuka puasa, salat berjamaah, dan berbagi rezeki.
Selain itu, membangun Hubungan yang Lebih Erat. Karyawan dan keluarganya bisa lebih mengenal satu sama lain, sehingga tercipta hubungan yang lebih harmonis. Meningkatkan Kepedulian dan Empati. Dengan berbagi kebersamaan, karyawan dapat lebih memahami situasi dan kondisi masing-masing rekan kerja serta mempererat rasa saling peduli.
Meningkatkan Motivasi dan Semangat Kerja. Suasana kekeluargaan yang tercipta dalam acara buka bersama dapat meningkatkan semangat dan kenyamanan bekerja, yang pada akhirnya berdampak positif pada produktivitas.
Memperkenalkan Budaya Perusahaan kepada Keluarga Karyawan. Dengan melibatkan keluarga, perusahaan dapat menunjukkan nilai-nilai positif yang dianutnya, sehingga keluarga pun merasa lebih mendukung pekerjaan karyawan.
Secara keseluruhan, buka bersama antara karyawan dan keluarga bukan sekadar ajang makan bersama, tetapi juga momen untuk mempererat hubungan, menumbuhkan rasa kepedulian, serta menciptakan lingkungan kerja yang lebih harmonis dan suportif.
Pada kesempatan itu, Salwaty dengan suami Buya RM Henri Rivai, Manager Developmen Mega Wisata, menyapa semua karyawan dan keluarga yang ikut hadir. Mereka berpesan agar kekerabatan dan silaturrahim terus ditingkatkan dalam lingkungan keluarga Mega Wisata.
Tak lupa Salwaty berharap ke depan Mega Wisata lebih giat lagi melakukan bisnisnya terutama umroh yang menjadi salah satu kegiatan bisnis yang utama dalam lingkungan travel Mega Wisata.
D isamping itu turut hadir juga Marketing yang berada di luar kota, seperti Ustads Said Yadi dengan istri, Sulaiman, Osa Maliki, Taslim, Ustad Wahyu dan sejumlah tim marketing lainnya. Termasuk ustad pembimbing Abu Hamzah, Ustads Edi Purwanto da sejumlah kolega Mega Wisata lainnya.
Salwaty saat itu, menyempatkan berbagi informasi tentang paket-paket umroh yang akan berlangsung sdjak 2005 ini hingga 2026 akhir mendatang.
Memang paket program umroh menjadi salah satu yang begitu kuat menjadi ‘bisnis’ travel Mega Wisata, tetapi sudah sejak awal berdirinya Mega Wisata, yang Namanya ticketing, tour dan travel atau perjalanan wisata halal kemana pun anda inginkan, tetap menjadi layanan Mega Wisata.
“Perusahaan Mega Wisata, akan melayani anda kemana pun akan pergi. Selain umroh, kita punya poaket Tour Halal dalam negeri dan luar negeri,”ujar Direktur Utama PT Sriwijaya Mega Wisata, Salwaty.
Direktur Utama (Dirut) PT Sriwijaya Mega Wisata, Salwaty, mengatakan bahwa perusahaannya memang sengaja mengembangkan unit usaha untuk semua jenis paket perjalanan, termasuk tour halal. “Ini bukan hanya sekarang, sejak dulu kita sudah melayani paket tour dan belakangan ini juga tour halal kita terus galakkan, sesuai tuntutan masyarakat,”ujarnya.
Sekarang lagi ada super promo biaya umroh, kembali dilakukan oleh Mega Wisata Travel Umroh, pada keberangkatan Musim Tahun 2025, setelah berangsungnya haji 2025 nanti.
Tidak tanggung-tanggung, Mega Wisata mematok harga pada angka hanya Rp 26,9 juta keberangkatan bulan 25 September 2025 dan Rp 26,5 juta, keberangkatan 9 October 2025.”Harga promo hemat dan murah,”ujar Salwaty.
Keberangktan dua paket ini, langsung terbang bersama Maskapai Penerbangan Lion Air Palembang – Jeddah, Arab Saudi dengan menggunakan pesawat wide body yaitu Airbus A330-300 dan ada juga rencana Lion Air menggunakan Boing 737 MAX 8. Ini sebuah penerbangan yang nyaman tentunya, dengan pesawat jenis tersebut.
Selain paket itu, ada juga paket keberangkatan 14 Agustus 2025 dengan biaya Rp 28,9 juta, yang juga menginap di hotel berbinta tiga. Kemudian keberangkatan 25 Desember 2025 dengan biaya Rp 37,9 Juta menginap di hotel Bintang empat.
Lalu masih dalam paket 9 hari ini, ada yang baiayanya hanya Rp 30,9 Juta menginap di hotel berbintang tiga, dan keberangkatan 8 Januari 2026 dan 26 Februari 2026 dengan biaya yang sama Rp 30,9 juta. “Ini sudah termasuk semua fasilitas yang diberikan lengkap, no tambah-tambah,”ujar Salwaty, sebagaimana komitmen Mega Wisata selama ini.
Kemudian untuk paket 12 hari yang berangkat Palembang- Batam – Jeddah, dengan besar biaya hanya Rp 29,9 juta berangkat 19 Juli dan 13 September 2025 dan 24 Januari 2026 menginap di hotel berbintang tiga. Lalu, Mega Wisata juga mematok sebesar Rp 31, 9 Juta untuk keberangkatan 22 November dan 27 Desember 2025.
Ada juga biaya Rp 42, 9 Juta, keberangkatan 27 Desember 2025, menginap di hotel berbintang lima baik di Makkah maupun Madinah. Biaya dengan Bintang lima tentu merupakan cukup murah untuk kelasnya.(*)
Editor: Bangun Lubis
