Gubernur Sumsel Hadiri Pelantikan DPD AMPHURI Sumbagsel dan Buka AITE 2025
Meneguhkan Peran Strategis dalam Diplomasi Wisata Religi dan Layanan Jamaah
MyMegawisata.com — Gubernur Sumatera Selatan, H. Herman Deru, secara resmi menghadiri pelantikan pengurus Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah Republik Indonesia (AMPHURI) wilayah Sumatera Bagian Selatan (Sumbagsel) periode 2024–2028.
Acara yang diselenggarakan di OPI Mall Jakabaring ini sekaligus menandai pembukaan Amphuri Islamic Travel Expo (AITE) 2025 — sebuah platform strategis untuk promosi wisata religi dan peningkatan kesadaran spiritual masyarakat.
Dalam sambutannya, Gubernur Herman Deru menyampaikan apresiasi atas kiprah AMPHURI yang dinilainya memiliki posisi kunci dalam menjembatani kebutuhan umat muslim akan pelayanan ibadah haji dan umrah yang kredibel dan profesional.
“AMPHURI bukan sekadar asosiasi, tetapi gerbang penting bagi umat dalam menunaikan ibadah haji dan umrah. Keberadaannya menjadi referensi utama dalam menjamin kualitas layanan dan keamanan jamaah,” ujar Herman Deru tegas.
Lebih dari sekadar organisasi, AMPHURI, menurut Gubernur, juga memikul tanggung jawab sosial untuk memberikan edukasi dan literasi publik agar masyarakat tidak terjebak pada biro perjalanan yang tidak bertanggung jawab.
Dalam konteks yang lebih luas, Gubernur menyampaikan harapannya agar AMPHURI dapat memperkuat diplomasi pariwisata religi, khususnya dalam menarik wisatawan dari Timur Tengah untuk menjelajah kekayaan spiritual dan budaya Sumatera Selatan.
“Kami memiliki asrama mahasiswa Sumsel di Mesir yang dapat menjadi simpul strategis penghubung. AITE adalah ruang edukasi sekaligus diplomasi religi yang patut dimaksimalkan,” imbuhnya.
Sementara itu, Ketua Umum DPP AMPHURI, Firman M. Nur, dalam arahannya menegaskan komitmen organisasi untuk selalu bersinergi dengan pemerintah. Ia menyebut DPD AMPHURI Sumbagsel sebagai salah satu perwakilan terbaik, sekaligus mengungkap proyek strategis nasional yang tengah dirancang — pembangunan Kampung Haji dan Umroh Indonesia di Arab Saudi, yang digagas langsung oleh Presiden RI Prabowo Subianto.
“Indonesia adalah negara pengirim jamaah haji terbesar. Dengan transaksi haji dan umrah mencapai lebih dari 150 triliun rupiah, kampung haji ini akan menjadi mercusuar peradaban Indonesia di Tanah Suci,” tutur Firman dengan optimisme.
Ia juga menambahkan bahwa AMPHURI siap mendukung penuh pemanfaatan Bandara Internasional Sultan Mahmud Badaruddin II sebagai pintu keberangkatan langsung menuju Madinah, yang akan semakin memperlancar layanan ibadah dari Palembang dan sekitarnya.
Sementara itu, Ketua DPD AMPHURI Sumbagsel, Kuswari Syah, menyampaikan tekad dan tanggung jawab besar yang kini diembannya. Ia menegaskan bahwa DPD di bawah kepemimpinannya akan menjadi garda depan dalam membangun literasi publik dan memastikan setiap perjalanan spiritual umat berlangsung dalam kepercayaan dan kenyamanan.
“Kami ingin masyarakat memiliki kepercayaan penuh. Tidak ada lagi ruang bagi penipuan berkedok biro perjalanan. Kami hadir untuk mendidik, melindungi, dan melayani,” ujar Kuswari.
Pelantikan ini bukan sekadar seremoni organisasi, melainkan tonggak penting dalam memperkuat tata kelola layanan haji dan umrah yang lebih inklusif, profesional, dan berdampak luas. Di tengah semangat peningkatan kualitas dan perluasan jangkauan wisata religi, AMPHURI dan Pemerintah Provinsi Sumsel bersinergi membangun jembatan spiritual sekaligus diplomatik dari bumi Sriwijaya ke Tanah Suci dan sebaliknya.
Editor: Bangun Lubis
