HAJIUTAMA

Haji Mabrur: Jalan Menuju Surga yang Dirindukan

“Dan sempurnakanlah ibadah haji dan umrah karena Allah…”
(QS. Al-Baqarah: 196)

Haji Mabrur sebagaimana disebutkan dalam  setiap kitab para ulama , adalah dambaan setiap insan yang menapaki jejak Ibrahim dan Muhammad ﷺ di Tanah Suci.

Ialah ibadah puncak dalam Islam, tempat di mana air mata bercampur rindu, penghambaan menyatu dengan keikhlasan, dan langkah kaki menjadi saksi betapa hamba ingin kembali suci seperti bayi yang baru dilahirkan.

Namun, tidak semua haji mencapai kemabruran. Ada syarat, rukun, dan ciri yang harus dipenuhi agar Allah menerima amal agung ini, dan menjadikan balasannya bukan sekadar pahala, tapi surga-Nya yang abadi.

Apa itu Haji Mabrur?

Dalam Syarh Shahih Muslim oleh Imam Nawawi
Dalam kitab ini, Imam Nawawi menguraikan makna haji mabrur saat mensyarahi hadits: “Al-hajju al-mabrur laisa lahu jazaa’un illa al-jannah” — yang artinya: Haji mabrur tidak ada balasan lain selain surga.

Secara bahasa, mabrur berasal dari al-birr yang berarti kebaikan, kebajikan, dan ketaatan. Maka, haji mabrur adalah haji yang sarat dengan kebaikan — baik dalam pelaksanaannya maupun dalam buah yang dipetik sesudahnya.

Imam Nawawi berkata dalam Syarh Muslim, “Haji mabrur adalah haji yang tidak bercampur dengan dosa atau kemaksiatan.” Dalam hadits sahih, Rasulullah ﷺ bersabda:

“Haji mabrur, tidak ada balasan baginya kecuali surga.”
(HR. Bukhari dan Muslim)

Syarat Menuju Kemabruran

Untuk meraih haji yang mabrur, tidak cukup hanya berangkat secara fisik. Hati, niat, dan ilmu juga harus turut serta. Inilah beberapa syarat yang perlu diperhatikan:

Baca Juga  Kisah Suami-Istri, Zaman Nabi Musa Kaya Mendadak Setelah Sedekah

1. Niat yang Lurus karena Allah

Semua ibadah tergantung pada niat. Niat haji bukan sekadar lafaz talbiyah, tapi tekad dalam hati untuk berhaji hanya karena Allah, bukan untuk status sosial, bukan karena gengsi, bukan pula demi foto-foto di media sosial.

“Sesungguhnya amal-amal itu tergantung pada niatnya, dan seseorang hanya akan mendapatkan sesuai apa yang ia niatkan.”
(HR. Bukhari dan Muslim)

2. Memahami Rukun dan Wajib Haji

Haji bukan sekadar ritual, tapi ibadah yang sangat terstruktur. Tanpa pemahaman yang benar terhadap rukun dan syaratnya, seseorang bisa kehilangan keabsahan hajinya.

Rukun Haji:

  • Ihram (niat)
  • Wukuf di Arafah
  • Tawaf Ifadhah
  • Sa’i antara Shafa dan Marwah
  • Tahallul (cukur rambut)
  • Tertib

Syarat Wajib Haji:

  • Islam
  • Baligh dan berakal
  • Merdeka
  • Mampu secara fisik dan finansial
  • Khusus wanita: didampingi mahram

3. Khusyuk dan Penuh Ketundukan

Saat menjalani haji, sadarilah bahwa Anda sedang berada di puncak ibadah. Kesungguhan hati, tangisan keinsafan, dan perasaan kecil di hadapan Ka’bah adalah bukti penghambaan sejati. Inilah titik balik seorang muslim.

Ciri-Ciri Haji yang Mabrur

Haji mabrur bukan hanya tentang keberangkatan ke Mekkah, tapi bagaimana ia kembali ke rumah.

Para ulama menyebutkan ciri-ciri haji mabrur:

  1. Perilakunya berubah menjadi lebih baik.
  2. Meninggalkan dosa-dosa masa lalu.
  3. Menjaga lisan dan memperbanyak silaturahmi.
  4. Rajin beribadah, berjamaah, dan bersedekah.
  5. Menjauhi pergaulan buruk dan mendekat pada orang saleh.
  6. Ikhlas menerima ujian dan musibah.
  7. Khusyuk dan gemar mengingat Allah.
  8. Menjadi insan yang membawa rahmat bagi orang lain.
Baca Juga  Mega Wisata Adakan Manasik Haji - Umroh di Hotel Santika Premier Bandara Palembang

Seperti yang dijelaskan Imam As-Suyuthi dalam Syarhus Sunan An-Nasa’i“Haji mabrur tampak dari akhlak pelakunya yang membaik sepulang dari haji.”

Persiapkan Diri, Jangan Tunda

Waktu terbaik untuk menyiapkan haji adalah sekarang. Jika belum mampu secara finansial, siapkan hati dan ilmu. Jika belum sehat fisik, niatkan dari sekarang dan mohon kekuatan dari Allah.

Karena sungguh, haji bukan tentang mampu atau tidak mampu, tapi tentang niat yang kuat dan doa yang bersungguh-sungguh.

“Dan Allah menyeru manusia untuk mengerjakan haji ke Baitullah, yaitu bagi orang yang mampu mengadakan perjalanan ke sana…”
(QS. Ali ‘Imran: 97)

 

Ya Allah, berikan kami kesempatan untuk berhaji…
…dan jadikan haji kami, bila Engkau takdirkan, sebagai haji yang mabrur,
yang balasannya tak lain kecuali Surga-Mu. Aamiin.

 Info dan Pendaftaran:

🌐 www.sriwijayamegawisata.com ,  MyMegawisata.com
📞 (0711) 317000 / 322000 – WA 0821 7574 28888
📍 Jl. Jenderal Sudirman No. 75, Palembang
📱 IG: @megawisataofficial

📤 Transfer: BSI 731 7000 884 a.n PT SRIWIJAYA MEGA WISATA

Mega Wisata Cabang Pangkal Pinang
📍 Ruko Sentra Niaga Blok A No 07, Jl. Air Nangka, Keramat Rangkui
📲 WA: 0859 2599 1569 / 0812 9158 3888

Mega Wisata — Nilai Lebih Perjalanan Anda

@BangBangunLubis

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button