MyMegawisata.com – Belakangan ini ada fenomena baru bila ada liburan panjang. Kalau dahulu, orang lebih memilih liburannya ke Eropa, Amerika, Australia dan negera-negara yang menawarkan gemerlabnya dunia.
Sekarang orang lebih suka Umroh ke tanah suci dan kalaupun ingin liburannya ditambah, mereka memilih Mesir, Abudabi, Qatar atau Turky sebagai negara muslim yang menawarkan sejarah yang terkait dengan para Nabi dan Sahabat Rasulullah Shollollohu’alaihi Wasallam.
Kita bisa bayangkan dari satu kota saja setiap bulan ribuan orang berangkan ke tanah suci untuk melaksanakan umroh, baik masa libur atau meliburkan diri mengambil cuti. Apalagi, masa-masa di waktu libur semester anak-anak sekolah dan serta merta orangtuanya juga mencari celah untuk ikut cuti jika pun waktu liburnya pendek.
“Yang pasti bagaimana bisa melaksanakan umroh ke tanah suci, bisa menikmati kota Madinah dan Makkah, yang dinilai oleh mereka sebagai kota yang juga tiada kalah indahnya dari liburan Eropa-Amerika,”ujar Ismail (47) seoarang jamaah yang baru pulang November 2024 dari Umroh.
Ia juga bekerja pada sebuah instansi, kendati swasta, namun jika mengajukan izin dengan baik-baik, jika liburannya sekalian umroh perusahaan akan memberikan izin dengan senang hati. Apalagi umroh waktunya hanya 9 hari saja.
Fenomena baru untuk liburan dengan memanfaatkan waktu berumroh, setidaknya terjadi usai tiga tahun terakhir – ketika dunia usai dilanda Covid – yang begitu mengerikan waktu itu. Malah banyak indormasi yang kita lihat, bukan hanay dari Indonesia fenomena itu terjadi.
Seluruh dunia yang warganya menganut agama Islam justru telihat pemandangan di Makkah dan Madinah. Mereka ikut umrah, setelah mengetahui bahwa Islam adalah agama yang harus mereka anut kemudian. Para muallaf ini pun berlomba-lomba untuk ikut umroh ketika waktu libur mereka sudah tiba.
Terus terang, seorang sahabat Muslim juga, Maspril Aries, Wartawan Republika, mengatakan, bahwa umroh waktu Liburan akhir tahun, dinilai sebagai waktu memanfaatkan momen liburan akhir tahun adalah suatu yang begitu besar manafaatnya.
Waktu liburan yang cukup panjang, memungkinkan bagi proses umrah yang minimal memerlukan waktu 9 atau sampai 13 hari, termasuk perjalanan pulang pergi ke tanah suci dari tanah air. Lagipula, momen akhir tahun pas banget untuk refleksi sebelum memulai hari-hari di tahun baru selanjutnya. Pula membangun ikatan kedekatan dengan Allah.
Persiapan memang perlu dilakukan sedetil mungkin. Selain menumbuhkan minat sebagai bagian dari persiapan mental, penting juga mempersiapkan fisik. Liburan dengan ibadah umroh artinya 80% ibadah, 20% wisata dan istirahat.
Pesan bahwa salat di Masjidil Haram di Mekah diganjar pahala 100.000 kali salat, sedangkan salat di Masjid Nabawi di Madinah diganjar pahala 1.000 kali salat membuat jemaah menggunakan waktu semaksimal mungkin untuk salat di masjid. Ini adalah waktu meraih amal yang berlipatganda.
Bahkan bagi yang tinggal di hotel yang jaraknya setengah kilometer dari masjid pun, bolak-balik lima kali dalam sehari untuk menunaikan salat fardhu memang sedikit melelahkan. Belum lagi jika melakukan ibadah umrah yang mencakup Tawaf, berjalan mengelilingi Ka’bah sebanyak tujuh kali, dan proses Sa’i, atau berjalan dari bukit Safa dan Marwa, bolak-balik tujuh kali.
Prosesnya sekitar 1,5 sampai 2 jam penuh berjalan kaki. Makanya beberapa minggu sebelum berangkat, tentu perlu membiasakan diri olahraga jalan kaki atau lari-lari kecil sangat membantu ketahanan stamina.
Mega Wisata Menurunkan Biaya Umroh
Travel seperti Mega Wisata, malah turut mendukung calon jamaah yang ingin berangkat, dengan cara memurahkan dan menurunkan harga hingga hanya Rp 25 juta dari yang biasanya mencapai Rp 40 juta pada musim-musim liburan seperti tahun ini Desember 2024 dan Januari- Februari 2025.
“Harga hanya Rp 25 juta bila berempat, adalah keinginan kami untuk mendukung dan memudahkan ummat Islam dan mereka yang berniat untuk umroh di masa liburan seperti ini,”ujar Direktur Utama PT Sriwijaya Mega Wisata, Salwaty, kemarin.
Karena itu, masa liburan sebagaimana fenomena baru belakangan ini, perlu menjadi pemahaman dari masyarakat Muslim yang ingin berumrah termasuk pilihan yang sangat teopat. Toh, beranhgkat umroh tidak juga jauh beda keindahan kota di Eropa-Amerika denga napa yang kita lihat di kiota-kota Makkah dan Madinah, termasuk daerah yang akan dikunjungi Ketika melakukan city tour.
Selamat merumrah saudaraku, doakan kami yang belum bisa berangkat untuk segera dikabulkan Allah untuk bisa umroh bersama. Mendoakan atau mengajak orang umroh tentu fadhilah amalnya menggunung dan melebar bagaikan luasnya lautan yang terbentang di alam bumi Allah ini.
Editor: Bangun Lubis